Menurut survey Job Application Center, sebanyak 91 persen dari total responden milenial mengaku bahwa mereka kesulitan mendapatkan pekerjaan setelah lulus kuliah.
Inc mengutip survei PayScale melaporkan hanya 50% HRD yang setuju untuk merekrut fresh graduate.
Menurut Association of American Colleges and Universities, kebanyakan perusahaan ragu-ragu menerima fresh graduate. Hal karena mereka dinilai belum punya mental dan kemampuan, misalnya—komunikasi profesional dan pola pikir yang kritis.
Berdasarkan hasil studi Willis Towers Watson tentang Talent Management and Rewards sejak tahun 2014 mengungkap, 8 dari 10 perusahaan di Indonesia kesulitan mendapatkan lulusan perguruan tinggi yang ‘siap pakai’.
Career preparations adalah serangkaian evaluasi kemampuan dan minat diri. Bertujuan untuk mempertimbangkan kesempatan, sekaligus menyusun tujuan karier seseorang untuk kemudian menjadi kandidat agar ‘siap pakai’.
Fungsi career preparations (Dillard, 1985):
- Memperoleh self-awareness
- Mempersiapkan diri untuk penghasilan yang sesuai
- Mencapai kepuasan karier
- Efisiensi time & effort
Idealnya, career preparations untuk membantu seseorang, dalam:
- Mempelajari proses rekrutmen perusahaan—CV, penanaman soft skills, sesi interview
- Memahami kontrak kerja hingga etika dan komunikasi dalam bekerja
- Mengenal passion hingga IKIGAI yang ada dalam diri
- Mengetahui career path personal yang harus ia miliki
Agar saat lulus kuliah kamu bisa lebih siap menghadapi dunia kerja, kamu dapat mempersiapkan diri dengan melatih hard skills dan soft skills yang kamu punya sedini mungkin.
Nah, kamu juga bisa memantapkan diri bersama ahlinya melalui kelas career preparations di Jobhun Academy, nih. Cek informasi selengkapnya di www.jobhun.id/product/careerprep/ ya!
