Blog Jobhun
  • Artikel
  • Berita
  • Cerita Karier
  • Info Acara
  • Infografik
  • Jobhun Internship
  • Jobhun Speak
  • Jobhun Student Ambassador
  • Jobhun Talks
  • Karierpedia
  • Tak Berkategori
Blog Jobhun
Blog Jobhun
  • Program
    • Jobhun Student Ambassador
    • Jobhun Internship
    • Jobhun Visit
    • Jobhun Speak
    • Jobhun Talks
    • Virtual Job Fair
  • Cerita
    • Cerita Karier
    • Cerita Pengguna
  • Artikel
  • Berita
  • Info Acara
  • Layanan
  • Artikel
  • Infografik

Data Scientist dan Data Analyst: Dua Profesi Milenial Yang Berbeda

  • 12 Agustus 2022
  • cynthcecilia
  • No comments
  • 2 minute read
Total
0
Shares
0
0
Sumber: Google

Dunia digital yang semakin berkembang membuat banyak wirausaha berpindah haluan dari yang dulunya offline menjadi online. Selain metode penjualan yang lebih cepat dan praktis, data yang diperoleh juga akan otomatis lebih banyak. Istilah yang digunakan untuk mengindikasi jumlah data yang besar adalah Big Data. Data tersebut nggak bisa diatur secara manual karena data yang besar itu mengalir masuk dengan cepat. Nah, inilah kegunaan profesi Data Scientist dan Data Analyst. Meskipun keduanya berurusan dengan data, tetapi ada perbedaan yang signifikan di antara keduanya.

Data Scientist terkadang disebut tukang ramal karena mereka yang bertanggung jawab dalam memprediksi pengambilan keputusan atau langkah selanjutnya melalui informasi dan pola yang diperoleh dari data.

Sedangkan Data Analyst bertanggung jawab dalam melaporkan dan mengumpulkan informasi dari data tersebut dan melakukan analisis untuk memecahkan suatu masalah.

Berikut ini adalah perbedaan Data Scientist dan Data Analyst Skills:

Data Scientist SkillsData Analyst Skills
Pemahaman mengenai teknik machine learning dan algoritmaMenguasai statistics tools seperti R, SAS.
Berpengalaman dalam menggunakan Big Data tools (Hadoop dan Spark)Berpengalaman membuat laporan dengan BI tools
Menguasai bahasa programming, misalnya Python, Scala, SAS, dll.Pemahaman mengenai teknik data wrangling dan mining
Kemampuan menggunakan data visualisation tools (Tableau, ClickView, dll.)Familiar dalam penggunaan spreadsheet tools seperti Excel
Pengetahuan kalkulus dan aljabarPengetahuan kalkulus dan aljabar
Kemampuan komunikasi dan pemikiran kritisKemampuan komunikasi

Jurusan apa yang cocok untuk menjadi Data Scientist & Data Analyst?

Menurut survei DQLab.id dan PHI-Integration mengenai latar belakang pendidikan yang cocok untuk kedua profesi ini, jurusan matematika dan teknik informatika yang menjadi prioritas pertama. 

Matematika: Kemampuan berpikir logis dan pemahaman ilmu matematika atau statistika dapat berguna saat mengolah dan mengatur data.

Teknik Informatika: Di jurusan ini, kamu akan berkenalan dengan pengetahuan dan kemampuan dasar mengenai cara mengolah data. 
Menurut Indeed.com, gaji rata-rata untuk Data Analyst sebesar Rp4.732.658 per bulan di Indonesia. Sementara menurut Neuvoo.com, gaji rata-rata untuk Data Scientist sebesar Rp. 10,125,000 per bulan di Indonesia.

Total
0
Shares
Share 0
Tweet 0
Pin it 0
Related Topics
  • data analyst
  • data scientist
  • data scientist vs data analyst
  • perbedaan data scientist dan data analyst
cynthcecilia

Previous Article
  • Cerita Karier

Keseharian Seorang Content Writer Bidang Kecantikan untuk Situs Kosmetik #1 di Indonesia

  • 12 Agustus 2022
  • cynthcecilia
Read More
Next Article
  • Artikel

Nemawashi: Konsensus Dahulu, Keputusan Akhir Kemudian

  • 12 Agustus 2022
  • cynthcecilia
Read More
You May Also Like
Read More
  • Artikel
  • Berita
  • Jobhun Internship

Simak 5 Strategi Public Speaking untuk Karier-mu!

  • Mutiara Sabrina
  • 12 Agustus 2022
Read More
  • Artikel
  • Berita
  • Jobhun Speak

Belajar Social Media Project bersama Abigail, Co-Founder Lalita Project

  • Lita
  • 12 Agustus 2022
Read More
  • Artikel
  • Berita
  • Jobhun Speak

Exchange Hingga Internship di Korea Selatan: Ngobrol Bareng Pinky Bilika

  • Lita
  • 12 Agustus 2022
Read More
  • Artikel
  • Berita
  • Jobhun Speak

Job Seeking and Work Trends in 2021 (Jobhun Speak #16)

  • Mutiara Sabrina
  • 12 Agustus 2022
Read More
  • Artikel
  • Berita
  • Jobhun Internship

Persiapan Karier: Requirements and How To Be Impressive on Interview

  • Mutiara Sabrina
  • 12 Agustus 2022
Read More
  • Artikel
  • Berita
  • Jobhun Internship
  • Tak Berkategori

Kenali Profesi UX Researcher: Si Pejuang Suara Konsumen

  • Fajarika Rahmawati
  • 12 Agustus 2022
Read More
  • Artikel
  • Berita

Ingin Jadi TikTok Content Creator? Pastikan Kamu Tahu 3 Hal Ini!

  • Lintang Jelita Anjani
  • 12 Agustus 2022
Read More
  • Artikel
  • Jobhun Talks

Siap Membangun Karier Internasional melalui Jobhun Talks x Sizigi

  • Lintang Jelita Anjani
  • 12 Agustus 2022

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs utama | Kontributor

©Copyright 2021 Jobhun. All Rights Reserved

Input your search keywords and press Enter.